Peneliti Halal UB tanamkan Pendidikan Halal pada Siswa Sekolah Dasar

14 November 2016
Comments: 0
14 November 2016, Comments: 0

Grup Riset Halal and Qualified Industry Development (HAL-Q ID) Universitas Brawijaya menggelar diseminasi pendidikan halal pada Sabtu, 24 Sepetember 2016  bertajuk Pengenalan Makanan Halal dan Haram pada anak usia dini dengan menggunakan media Sipupa (Media Boneka Tangan). Sipupa merupakan komunitas yang bergerak dalam bidang hiburan edukasi dengan menggunakan media boneka tangan sebagai alat untuk menyalurkan sebuah ide/gagasan/pengetahuan kepada anak kecil. Kegiatan yang dibuka oleh Ketua Grup Riset Dr. Sucipto,STP,MP ini dilaksanakan di Aula Lembaga Pendidikan Islam Ar-Rahmah, Pesantren Hidayatullah Kota Malang.

Dalam acara diseminasi ini dilakukan pengisian kuesioner oleh peserta diseminasi sebelum dan sesudah acara, yang dipandu salah satu anggota grup riset HAL-Q ID yaitu Nur Khasanah,P.Si.,M.Si hal ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan anak anak sebelum diedukasi dengan menggunakan media sipupa terkait makanan halal dan haram dan pasca edukasi. Dengan harapan bahwa adanya edukasi pengenelan pendidikan halal usia dini dapat membantu anak anak untuk mengenali produk yang halal dan haram mana yang bisa dikonsumsi.

Peserta diseminasi sangat antusias dalam hal ini, karena media yang dipakai yaitu media boneka tangan dari komunitas sipupa yang menghadirkan tokoh tokoh boneka seprti Owli, Igor, Piyo dan Alfa. Mereka sangat bahagia, karena ini pertama bagi mereka menyaksikan boneka panggung dengan  tokoh tokoh yang tidak asing lagi bagi mereka. Antusias mereka tergugah ketika sipupa mengajak mereka untuk menari dan bernyanyi bersama yang disebut sebagai “Jingle Sipupa” suasana menjadi sangat bahagia.

Dalam paparannya sipupa menyampaikan tentang apa itu makanan halal dan makanan haram “Halalan Thoyyiban itu adalah makanan yang halal, makanan yang halal adalah makanan yang tidak apa-apa bila kita makan, sedangkan haram adalah makanan yang dilarang untuk dimakan, jadi halal dan haram itu berkebalikan ya  teman-teman. Makanan yang halal itu adalah makanan yang tidak bernajis dan disembelih dengan menyebut nama Allah SWT. Selain dengan paparan cerita boneka sipupa juga memberikan pemahaman tentang makanan halal dan haram melalui logo halal dan haram. Logo tersebut diharapkan mampu menambah pemahaman anak anak dalam memilih makanan yang halal dan haram dengan melihat logo yang tertera pada makanan yang mereka beli.

Dalam paparan ketika menutup acara, Ketua Riset Group, Dr.Sucipto,STP,MP mengatakn,” Jadi adik adik semua jika membeli makanan dan minuman kita harus melihat kemasannya terlebih dahulu ya. Kita pastikan bahwa dalam kemasan tersebut terdapat Logo Halal, sehingga ketika kita mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal tubuh kita menjadi sehat dan kita terhindar dari dosa dan penyakit, Ingat ada pepatah “Men Sana In Corpore Sano” yang artinya didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat” Terimakasih untuk pihak sekolah SD Ar-Rahmah yang telah berkenan menjadi tempat untuk dilakukannya diseminasi pendidikan halal. Harapannya diseminasi ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua” paparnya dihadapan sekitar 100 peserta diseminasi di Aula SD Ar-Rahmah, Kota Malang. Acara berakhir dengan kegiatan penyerahan plakat kepada pihak sekolah dan acara ramah tamah dengan pihak sekolah dikantor SD Ar-Rahmah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

14 November 2016
Comments: 0
14 November 2016, Comments: 0

Halal and Qualified Industry Development (HAL-Q ID) Universitas Brawijaya held halal education dissemination on Saturday, September 24, 2016 entitled Introduction of Halal and Haram Foods in early childhood using Sipupa media (Media Puppet Doll). Sipupa is a community engaged in the field of educational entertainment by using hand puppet media as a tool to channel an idea / idea / knowledge to small children. Activities opened by Research Group Leader Dr. Sucipto, STP, MP is held in the Hall of Islamic Education Institute Ar-Rahmah, Pesantren Hidayatullah Malang.

In this dissemination event, the questionnaires were filled out by the dissemination participants before and after the event, which was guided by one of the members of HAL-Q ID research group, Nur Khasanah, P.Si., M.Si. This aims to know the knowledge of the children before being educated by using media related to halal food and haram and post-education. With the hope that early education of early childhood education can help children to recognize which halal and haram products can be consumed.

Dissemination participants are very enthusiastic in this case, because the media used are hand puppet media from sipupa community that presents doll figures such as Owli, Igor, Piyo and Alfa. They are very happy, because this is the first for them to see the stage dolls with figures familiar to them. Their enthusiasm is intrigued when rabbis invite them to dance and sing along the so-called “Jingle Sipupa” atmosphere to be very happy.

“Halalan Thoyyiban is a halal food, halal food is food that is okay when we eat, while haram is a food that is forbidden to eat, so halal and haram is the opposite yes friends. Halal food is food that is not unclean and slaughtered by mentioning the name of Allah SWT. In addition to the explanation of the story puppet puppets also provide an understanding of halal and haram food through the logo of halal and haram. The logo is expected to increase the understanding of children in choosing halal and haram food by looking at the logo on the food they buy.

In the presentation when closing the event, Chairman of Research Group, Dr.Sucipto, STP, MP said, “So younger brother all if buying food and drink we should see the packaging first yes. We make sure that in the packaging contain Halal Logo, so that when we consume halal food and drink our body becomes healthy and we avoid sin and disease, Remember there is a saying “Men Sana In Corpore Sano” which means that in a healthy body there is a strong soul  “Thank you for the elementary school elementary Ar-Rahmah who has pleased to be a place for dissemination of halal education. The hope of this dissemination can provide benefits for all of us, “he said in front of about 100 participants dissemination in the Elementary Hall of Ar-Rahmah, Malang. The event ended with a plaque handover activity to the school and a friendly event with the school at Ar-Rahmah Elementary School.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *